Tuesday, June 03, 2008

Yang Harus diPerhatikan dalam mengganti Template

Tampilan blog memegang peranan penting dalam menarik pengunjung, mengundang untuk datang kembali, atau "memaksa" pengunjung berlama-lama di blog kita. Di sini sebuah template yang bagus diperlukan. Tapi banyak yang sering salah langkah, mengganti tampilan dengan template baru tanpa melakukan back up sehingga data-data lama hilang.

Template baru, xml berbeda dengan template lama yang menyimpan data dalam database, kalau template baru data di simpan dalam file xml. Jadi elemen tambahan yang sudah kita tambahkan, misalnya link, blogroll, adsense, object, tersimpan dalam file xml. Kalau mengganti template, kemudian kode dari elemen tersebut tidak disertakan, maka data akan hilang. Ini mungkin juga untuk efisiensi halaman.

Yang harus dilakukan dalam mengganti template:

1. Back up dulu code script blog semula, copy paste code dan simpan dalam bentuk txt. Script asli akan kita butuhkan untuk menambahkan elemen-elemen tambahan yang sudah kita punyai. Selain itu, kalau tidak cocok dengan tampilan baru, kita bisa mengembalikan kembali ke tampilan awal.

2. Setelah diback up. Copy paste kode template baru dalam menu html di menu layout.

3. Masukkan script elemen-elemen yang sudah kita punyai. Perhatikan peruntukannya, misalnya commment di sidebar, adsense apakah mendatar atau vertikal, object berupa gambar atau shoutmix berapa ukurannya, sesuaikan dengan layout template baru.

4. Untuk mengetahui elemen yang sudah terpasang, lihat di script lama perhatikan kode berikut:

<b:section class='post' id='postingan'>
<b:widget id='Blog1' locked='true' title='Blog Posts' type='Blog'/>
<b:widget id='HTML4' locked='false' title='' type='HTML'/>
</b:section>


pada kode di atas, ada dua elemen widget, yaitu blog1 yang berupa blog post dan html4 yang berupa kode html/script (bisa berupa: adsense, kode hit counter dll). Masukkan secara manual elemen-elemen tersebut dalam script baru.

Perhatikan, untuk section yang masih kosong, kode section adalah sebagai berikut:

<b:section class='class1' id='post1' />

masukkan kode widget ke dalam section dengan merubah menjadi berikut:

<b:section class='class1' id='post1'>
----disini elemen widget--
</b:section>


5. Save new template. Kalau ada peringatan remove elemen seperti misalnya .link, html/script berarti ada elemen yang belum kita pasang kembali. Lihat code script lama. Teliti kembali. Klik save template.


Cek di view blog.

4 comments:

Anonymous said...

hi,

1. Ada tips bagaimana memilih template yang bagus untuk adsense ?

2. untuk mendapatkan backlink dari komentar, mana yang lebih baik, kita menuliskan alamat website seperti yang saya lakukan atau dengan menggunakan username ? atau ada cara lain ?

terima kasih

Anonymous said...

u mas seminar, he..2x.

untuk template yang cocok untuk adsense tentu yang memang didesain untuk adsense. di situ sudah diatur lebar, tinggi, dll, yang disesuaikan dengan ukurtan iklan adsense.

tentu lebih baik seperti yang mas tulis, dg keywords, bukan dengan username. karena kalau dianggap backlink, SE akan mengindex keywords yang ditulis.

tapi hati-hati, jangan terlalu vulgar, paling tidak seperti ini, isi komentar ada hubungan dengan isi postingan, kalo enggak termasuk nye-pam.

Anonymous said...

no. 3 maksutnya gimana mas, saya sudah tanya berulang-ulang lho.. jawab dunk...??????????

Anonymous said...

u tourist, mohon maaf, karena beberapa hari kemarin lagisibuk, jadi lupa deh cek email.

untuk nomor 3, ini berlaku bagi blog yang sudah ada isinya, mislanya sudah dipasang counter, feedjit, dan elemen tambahan lainnnya. kalau dilihat discript yang kelihatan hanya tag widget:

misalnya: widget id="xxx" class="yyy"

masukkan elemen-elelen seperti itu.

tentu harus melihat tampilan displaynya supaya tahun peruntukannya,

misalnya: section post adalah untuk tampilan postingan, mendatar.

sidebar adalah tampilan sidebar, dll. jadi jangan salah pasang.